Kumpulan Peluang Usaha Rumahan | Bisnis Rumahan | Contoh Proposal Usaha | Cara Budidaya | Info Bisnis Lainya

Dicurhati Pengusaha Remaja, Jokowi: Saya Akan Beri Modal

Dicurhati Pengusaha Remaja, Jokowi: Saya akan Beri ModalFoto: Mukhlis Dinilah/detikFinance

Bandung - Presiden Joko Widodo hadir dalam kegiatan Entrepreneurs Wanted ke 8 di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), Jalan Tamansari, Kota Bandung, Senin (18/12/2017). Jokowi memberikan modal kepada enam anak muda yang sedang merintis usaha.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh ribuan mahasiswa dan siswa SMA di Kota Bandung. Selain itu juga hadir juga William Tanuwijaya, CEO dan Pendiri Tokopedia serta Andi Taufan Garuda Putra, CEO dan Pendiri Amartha untuk berbagi kisahnya.

Di tengah pidatonya, Jokowi meminta sejumlah tamu undangan yang sedang merintis usaha untuk naik ke atas panggung. Jokowi lalu meminta mereka menceritakan usaha apa yang sedang dijalankan serta kendala yang dihadapi.

Salah seorang mahasiswa ITB Aldi Dinar mengaku sedang merintis usaha jual beli busana muslim yang dipasarkan melalui online. Usaha yang baru dirintisnya beberapa bulan terakhir ini sudah mencatat omzet Rp 1 juta perbulan.

Ia mengaku kesulitan mencari modal untuk mengembangkan usaha di bidang fashion tersebut. Sebab, ia ingin menciptakan brand dan produk sendirinya untuk dipasarkan secara online dan offline ke depannya.

"Saya ingin mencoba offline mau bikin brand sendiri dan dipasarkan sendiri. Kesulitannya masalah permodalan. Kalau market online kan sudah jelas ada," kata Aldi.

Seorang siswa SMA 3 Bandung Muhammad Ardian menuturkan tengah menjalankan bisnis online shop produk sorban. Produk yang ia beri nama sobrand tersebut cukup diminati oleh warganet sejak pertama kali diunggah di instagramnya.

Ia mengaku merintis usahanya tersebut beberapa bulan lalu. Saat ini omzet usahanya sebesar Rp 2,5 juta perbulan."Saya usaha kayak gini pengennya pas lulus nanti bisa biaya kuliah sendiri enggak membebani orang tua," jelas dia.

Ia mengaku dalam menjalankan usahanya ini ada beberapa kendala. Pertama soal membagi waktu antara sekolah dan bisnisnya dan memperluas market place sehingga produknya bisa lebih dikenal.

"Buat memperluas market place butuh modal juga kayak endors-endors gitu ke orang," kata Ardian.

Mahasiswa lainnya Muhammad Akbar mengatakan sedang memberdayakan pengrajin sendal untuk mengakses permodalan hingga pemasarannya. Ia memberikan masukan berupa desain dan pemasaran melalui online.

"Kualitasnya sendalnya sangat baik, tidak kalah dengan yang bermerk. Tapi selama ini mereka kurang permodalan dan pemasaran, saya bantu. Saya kasih desain dan packaging bagus, ternyata jadi banyak yang beli," kata mahasiswa ITB ini.

Mendengar ragam cerita anak muda yang sedang merintis bisnisnya, Jokowi menyadari wirausahawan di Indonesia masih lemah dalam hal desain, kemasan dan membangun brand image. Sehingga, sambung dia, produk yang dipasarkan kurang optimla.

"Saya sadar pengusaha kita kekurangan desain, kemasan, membangun brand kita lemah. Pemerintah akan dorong itu untuk terus mengembangkan wirausaha dan menciptakan wirausaha baru," ungkap dia.

"Usaha itu bisa kita dapat dari tantangan. Ketika kita bisa mencari solusi dari tantangan itu, maka peluang usaha terbuka," ujar Jokowi.


Jokowi mengaku akan memberikan modal kepada enam orang yang menceritakan kisah bisnisnya tersebut. Ia memerintahkan Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara untuk mendata.

"Saya akan kasih modal atas nama pemerintah, kalau nama saya sama saja di-endors. Jadi saya minta pak Rudiantara data mereka," kata Jokowi.
Dicurhati Pengusaha Remaja, Jokowi: Saya Akan Beri Modal Rating: 4.5 Diposkan Oleh: eko
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda :