Kelinci , binatang dengan telinga yang panjang dan juga
memiliki bulu yang halus. Hewan ini mempunyai sifat yang jinak, sehingga cocok
untuk dijadikan hewan peliharaan. Belakangan ini mulai muncul kelinci – kelinci
dengan bulu dan bentuk yang unik – unik. Tidak hanya kucing kelinci juga
mempunyai ras tertentu dengan bulu yang panjang dan badan yang besar. Sehingga
membuatnya semakin menggemaskan. Umumnya kelinci ini adalah hasil silang antara
kelinci antara kelinci lokal dan import. Sehingga warnanya pun bermacam – macam
, tidak hanya warna putih seperti yang banyak ada di pasaran.
Kelinci Hias |
Karena bentuk yang lucu membuat harga kelinci hias ini
memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi dari pada kelinci umumnya. Kalau
dahulu kelinci hias diimport dari luar negri, kini peternak lokal sudah mulai
membudidayakanya. Sehingga harganya tak semahal kalau diimport. Meskipun hasil
budidaya lokal tetap saja harga dari kelinci hias ini lebih tinggi.
Untuk dapat sukses dalam budidaya kelinci, perlu
diperhatikan kebiasaan hidup kelinci waktu ada di alam bebas. Seperti jam makan
mereka, keadaan lingkungan sarang dan cuaca.
Pembuatan Kandang Kelinci
Kalau menurut saya pribadi kelinci yang diumbar atau dilepas
lebih bagus dalam segi fitalitas si kelinci. Karena si kelinci dapat bebas
bergerak sehingga akan jarang terkena penyakit. Hanya saja kelinci yang dilepas
rentan penyakit kulit seperti gudik jika tempatnya tidak bersih. Ternak dengan
model seperti ini cocok untuk kelinci pedaging. Karena akan menghasilkan daging
dengan sedikit lemak.
Nah untuk kelinci hias sendiri penulis sarankan menggunakan
kandang model battery atau kandang berderet seperti ayam petelur. Usahakan tiap
kandang hanya diisi maksimal 4 ekor kelinci.Pisahkan antara kelinci jantan dan
betina. Kecuali untuk kandang pengembang biakan. Pisahkan juga kandang berdasarkan
usia si kelinci.
Pemilihan Indukan dan Proses Perkembangbiakan Kelinci
Dalam mengawali usaha ini, pemilihan indukan menjadi faktor
penting. Pilih induk yang memiliki tubuh gemuk, lincah, tidak memiliki cacat
dan warna mata cerah.
Indukan yang matang kira – kira berumur 5 bulan untuk
kelinci betina dan 7 bulan untuk jantan. Secara umum induk betina yang sudah
matang akan terlihat gelisah, menggosokan dagunya dan vulva berwarna kemerahan.
Dalam proses perkawinan lihat apakah terjadi proses
perkawinan antara jantan dan betina. Jika tidak ganti dengan pejantan lain. Kehamilan
kelinci berlangsung sekitar satu bulanan. Sedangkan masa menyusui selama 8
bulan, anakan yang sudah berumur 20 hari sudah bisa diberikan tanaman hijau.
Namun jangan dipisah dahulu dari induknya sebelum 8 bulan. Masa produktif
kelinci umumnya selama 2 tahunan dengan 5 kehamilan di tiap tahunya.
Pemberian pakan pada kelinci dapat berasal dari sayur dan
rumput. Lebih bagus lagi jika di fermentasi terlebih dahulu. Terutama untuk
pakan kelinci yang baru berumur 20 hari. Hal ini untuk mencegah kembung pada
anakan kelinci. Selain sayur dan rumput alternatif lainya adalah pelet pabrikan
yang sudah ada dipasaran.
Panen pada kelinci umumnya setelah berumur diatas 3,5 bulan.
Atau sudah mencapai bobot 3kg untuk kelinci jenis pedaging. Sedangkan kelinci
hias tidak ada ukuran pasti.
Baca Juga:
Budidaya Ikan Hias yang Menggiurkan