Foto: Danang Sugianto/detikFinanceJakarta - Hari ini produsen es krim, PT Campina Ice Cream Industry Tbk resmi melantai di pasar modal. Perusahaan ini menambah jumlah emiten baru tahun ini menjadi 35 perusahaan.
Saat dicatatkan saham dari emiten berkode CAMP ini langsung menguat 40 poin atau 12% dari harga penawaran Rp 330 ke level Rp 370. Pada posisi itu sudah ada 4.187 lot saham yang berpindah tangan dengan nilai Rp 147,82 juta
"Kami sudah bersaing selama 45 tahun. Itu karena kami konsisten menjaga mutu," kata Direktur Utama Campina, Samudera Prawirawidjaja di Gedung BEI, Selasa (19/12/2017).
Dalam penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) ini, Campina Ice Cream melepas 885 juta lembar saham atau setara 15,04% dari modal yang ditempatkan perseroan. Jika dihitung dengan harga penawaran, perseroan mengantongi dana segar hasil IPO sebesar Rp 292 miliar.
Dari dana segara tersebut sekitar Rp 260 miliar akan digunakan untuk melunasi utang pokok. Lalu sisanya dimanfaatkan sebagai modal kerja.
Sekedar informasi Campina Ice Cream Industry berdiri sejak 22 Juli 1972 dengan nama CV. Pranoto. Perusahaan ini bergerak dalam lingkup usaha pengolahan es krim.
Sebelum IPO saham Campina sebanyak 98,72% dimiliki oleh Sabana Prawirawidjaja, lalu Darmo Hadipranoto sebanyak 0,58%, Listijani Hadipranoto sebesar 0,13%, Hendro Hadipranoto 0,13% dan Justiani Hadipranoto 0,45%.
